Apa itu Surge Suppressor (Surge Protector)?
Surge suppressor, yang terkadang disebut surge protector, adalah perangkat yang dimasukkan ke dalam jalur listrik arus bolak-balik (AC) dan/atau jalur telepon untuk mencegah kerusakan pada peralatan elektronik akibat lonjakan tegangan atau transien.
Istilah yang lebih akurat untuk perangkat ini adalah transient suppressor. Surge suppressor umumnya berbentuk kotak kecil dengan beberapa soket listrik, sakelar daya, dan kabel tiga kawat untuk dicolokkan ke stopkontak dinding.
Di sebagian besar negara dengan tegangan listrik AC efektif untuk peralatan elektronik sebesar 110 hingga 120 volt, tegangan puncaknya berkisar antara ±160 hingga 170 V pada frekuensi 60 hertz (Hz). Namun, transien yang timbul dari berbagai penyebab dapat mencapai ratusan volt.
Pulsasi ini berdurasi sangat singkat, dalam satuan mikrodetik (10-6 detik), tetapi cukup untuk menyebabkan kerusakan perangkat keras. Jenis transien yang paling berbahaya terjadi ketika petir menyambar di dekatnya, bahkan tanpa mengenai jalur listrik secara langsung. Lonjakan ini bisa mencapai ribuan volt dan menyebabkan kerusakan permanen pada peralatan.

Apa itu lonjakan dalam konduktor?
Surge suppressor mencegah tegangan AC puncak melebihi ambang tertentu, seperti ±200 V. Perangkat konduktor dan semikonduktor digunakan untuk tujuan ini. Jalur listrik akan dihubungkan langsung ke ground listrik untuk lonjakan transien yang melebihi ambang batas, sementara arus standar 60 Hz tetap mengalir tanpa gangguan.
Agar berfungsi dengan baik, surge suppressor membutuhkan koneksi daya AC tiga kawat. Penggunaan adaptor dua-kawat dapat membuat perangkat ini tidak efektif.
Surge suppressor sebaiknya digunakan secara rutin dengan semua perangkat elektronik berbasis semikonduktor, termasuk printer, monitor, hard disk eksternal, dan modem. Namun, perangkat ini tidak dapat sepenuhnya melindungi dari lonjakan tegangan akibat sambaran petir.
Jika Anda tinggal di daerah rawan petir, cara paling aman adalah memastikan perangkat elektronik terhubung ke surge suppressor dan mencabut kabel utama suppressor saat perangkat tidak digunakan.

Apa itu power strip dengan surge suppressor?
Power strip dengan surge suppressor adalah jenis terminal listrik yang dirancang untuk menahan lonjakan daya. Perangkat elektronik yang terhubung ke power strip ini tetap aman dari fluktuasi tegangan yang signifikan.
Apa itu outlet dengan surge suppressor?
Seperti power strip dengan surge protector, outlet surge suppressor melindungi perangkat yang terhubung dari lonjakan daya.
Apa itu rating joule pada surge protector?
Rating joule pada surge protector menunjukkan berapa banyak energi yang dapat diserap dan ditahan perangkat ini sebelum menjadi tidak efektif. Rating yang lebih tinggi berarti perlindungan yang lebih baik.
Misalnya, surge protector dengan rating 1.000 joule memiliki daya tahan dua kali lebih lama dibandingkan dengan yang memiliki rating 500 J. Disarankan menggunakan surge protector dengan rating lebih dari 1.000 J untuk perlindungan optimal.
Berapa rating joule yang disarankan untuk surge suppressor?
Untuk perlindungan dasar, disarankan menggunakan surge protector dengan rating 200 hingga 400 J. Namun, untuk perlindungan yang lebih baik, pilihlah yang memiliki rating 600 J atau lebih.
Apa surge suppressor yang baik?
Jika Anda ingin melindungi ponsel dan laptop, surge protector dengan rating minimal 1.000 hingga 2.000 J sangat disarankan. Rating ini juga cukup besar untuk melindungi perangkat rumah tangga dan alat listrik.
Apa itu surge suppressor untuk kabel koaksial?
Jika Anda menggunakan kabel koaksial yang terhubung ke perangkat mahal, pertimbangkan untuk membeli surge suppressor. Ini melindungi peralatan dari lonjakan akibat sambaran petir atau lonjakan listrik lainnya.