ASAP, ALAP, dan ATAP adalah singkatan yang masing-masing berarti secepat mungkin, sebanyak mungkin terlambat, dan sewajarnya tepat waktu.
Singkatan ASAP dan ALAP sering digunakan dalam konteks penjadwalan dan manajemen proyek, tetapi juga banyak digunakan dalam konteks bisnis dan non-bisnis lainnya. Memulai suatu tugas secepat mungkin biasanya dianggap sebagai pendekatan terbaik. Namun, dalam prakteknya, memulai tugas secepat mungkin dan sebaliknya, menunda tugas sebanyak mungkin, keduanya dapat menimbulkan masalah.
Jika suatu tugas dimulai secepat mungkin, misalnya, mungkin ada informasi yang belum datang yang mempengaruhi penyelesaian tugas tersebut dengan sukses. Untuk menghindari masalah ini dan masalah potensial lainnya, penjadwalan ALAP kadang-kadang disarankan. Namun, jika tugas ditunda sampai terakhir mungkin, kejadian yang tak terduga bisa terjadi yang membuat tugas tersebut memakan waktu lebih lama dari yang diperkirakan, sehingga tenggat waktu terlewat.
Untuk menghindari kesulitan tersebut, banyak ahli menyarankan untuk menganalisis tugas secara kasus per kasus untuk memutuskan kapan waktu yang paling tepat untuk memulai, pendekatan yang kadang disebut sewajarnya tepat waktu.