Data Science as a Service (DSaaS) adalah bentuk outsourcing di mana sebuah perusahaan menerima informasi dari analisis data tingkat lanjut yang dijalankan oleh data scientist dari perusahaan penyedia layanan untuk digunakan dalam bisnis mereka.
Penyedia DSaaS mengumpulkan data dari klien, menyiapkannya untuk analisis, menjalankan algoritma analitik terhadap data yang telah diproses, lalu mengembalikan hasil yang diperoleh kepada pelanggan.
Biasanya, DSaaS mengharuskan klien untuk mengunggah data mereka ke database cloud atau platform big data, di mana tim data engineer dan data scientist penyedia layanan akan mengolahnya.
Aplikasi DSaaS
Beberapa contoh penerapan DSaaS meliputi analisis penjualan dan pemasaran, seperti menentukan pelanggan mana yang kemungkinan besar akan membeli lebih banyak produk dan siapa yang berpotensi beralih ke pesaing. Selain itu, DSaaS juga digunakan untuk menganalisis clickstream data di internet untuk perencanaan iklan dan kampanye pemasaran online.
Aplikasi lain termasuk menganalisis data pelanggan untuk memberikan informasi kepada perwakilan layanan pelanggan di call center tentang promo mana yang paling mungkin menarik minat penelepon. Selain itu, analisis media sosial membantu perusahaan memahami persepsi publik terhadap merek mereka.
Hasil analisis ini bisa disajikan dalam bentuk laporan dan dashboard business intelligence untuk para eksekutif dan pengguna lain di perusahaan klien, atau sebagai produk data yang langsung terintegrasi dalam sistem operasional, seperti dalam aplikasi call center yang memiliki analitik preskriptif bawaan.
Keuntungan DSaaS
DSaaS bisa menjadi solusi bagi perusahaan yang kesulitan menemukan data scientist dan analis data yang terampil. Semakin banyak bisnis yang mengandalkan model prediktif, data mining, dan analitik lainnya untuk mendapatkan wawasan bisnis yang menguntungkan.
Namun, meskipun kesadaran akan manfaat analitik data semakin meningkat, jumlah data scientist yang terlatih tidak berkembang secepat kebutuhan industri. Akibatnya, banyak perusahaan kesulitan menemukan cukup banyak tenaga ahli untuk menangani semua proyek analitik yang mereka butuhkan.
Selain itu, kelangkaan data scientist membuat biaya perekrutan meningkat. DSaaS memberi akses ke sumber daya analitik untuk berbagai aplikasi data science tanpa perlu merekrut atau melatih analis mereka sendiri.