Apa itu Google Cloud Coldline Storage?

Google Cloud Coldline Storage adalah layanan cold storage publik di Google Cloud untuk menyimpan data yang jarang diakses. Layanan ini dirancang khusus untuk menyimpan data yang hanya diakses sekitar sekali dalam tiga bulan.

Coldline Storage memiliki persyaratan minimum penyimpanan selama 90 hari. Kelas penyimpanan ini memiliki tingkat ketersediaan yang sedikit lebih rendah dibandingkan kelas penyimpanan lainnya, yaitu 99,95% untuk multi-region dan dual-region, serta 99,9% untuk region tertentu.

Google Cloud Coldline merupakan salah satu dari empat kelas penyimpanan di Google Cloud Storage. Tiga kelas lainnya adalah:

  • Google Cloud Standard Storage. Untuk data yang sering diakses, juga dikenal sebagai “hot data.”
  • Google Cloud Nearline Storage. Untuk data yang jarang diakses dengan durasi penyimpanan minimum 30 hari.
  • Google Cloud Archive Storage. Untuk arsip data, backup online, dan pemulihan bencana dengan durasi penyimpanan minimum 365 hari.

Semua kelas penyimpanan di Google Cloud memiliki fitur berikut:

  • penyimpanan tanpa batas tanpa ukuran minimum objek;
  • akses global dengan berbagai lokasi penyimpanan;
  • durabilitas tahunan hingga 99,999999999%;
  • geo-redundancy; dan
  • latensi rendah.

Harga Coldline Storage menggunakan model bayar sesuai penggunaan (pay-per-usage). Saat artikel ini ditulis, harga mulai dari $0,004 per GB per bulan dan dapat bervariasi tergantung wilayah. Selain itu, ada biaya pengambilan data sebesar $0,02 per GB.

Google Cloud Coldline Storage banyak digunakan oleh administrator cloud, manajer arsip, petugas kepatuhan, serta profesional IT lain yang perlu menyimpan data yang jarang diakses oleh aplikasi dan pengguna perusahaan.

Selain itu, Google Cloud Coldline Storage dapat diintegrasikan dengan layanan lain di Google Cloud, seperti Google Compute Engine dan Google App Engine.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *