Apa Itu Hardware Clustering?

Hardware clustering, atau kadang disebut operating system (OS) clustering, adalah metode berbasis hardware untuk mengubah beberapa server menjadi sebuah cluster—sekumpulan server yang bekerja seolah-olah sebagai satu sistem.

Biasanya, sebuah hardware cluster dibentuk dengan memasang beberapa blade server pada mesin yang mengontrol cluster tersebut. Setiap blade server bekerja secara independen, tapi semuanya tetap menangani permintaan yang sama. OS pada server pengontrol akan memantau cluster dan menjalankan tugas administratif, seperti menentukan kapan failover diperlukan serta mendistribusikan beban dari node yang gagal ke server lain yang masih berjalan.

Sebuah hardware cluster bisa berbentuk active-passive, di mana beberapa server cadangan hanya digunakan untuk failover dan tidak menjalankan aplikasi sendiri. Bisa juga active-active, di mana semua server dalam cluster menjalankan aplikasinya masing-masing, tapi tetap menyisakan sumber daya untuk saling backup jika terjadi failover.

Hardware clustering membutuhkan perubahan pada aplikasi yang digunakan. Alternatif lain adalah application clustering, yaitu metode clustering berbasis software. Karena application clustering tidak butuh hardware khusus, biasanya biayanya lebih murah dibandingkan hardware clustering.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *