Apa itu job dalam sistem operasi?

Dalam beberapa sistem operasi komputer, job adalah satuan kerja yang diberikan oleh seorang operator komputer—atau oleh program yang disebut job scheduler—kepada sistem operasi (OS).
Contohnya, job bisa berupa menjalankan sebuah program aplikasi, seperti program penggajian mingguan.

Bagaimana cara kerja job?

Biasanya, job dijalankan dalam **mode batch**, bukan mode interaktif. Operator atau job scheduler memberikan OS sekumpulan job untuk dikerjakan—misalnya penggajian, analisis biaya, pembaruan data karyawan, dan sebagainya. Job-job ini dikerjakan di latar belakang saat sistem tidak sedang menangani tugas-tugas interaktif yang lebih mendesak.
Dalam sistem operasi mainframe IBM seperti MVS, OS/390, dan penerusnya, job didefinisikan menggunakan Job Control Language (JCL).

Setiap job biasanya terdiri dari beberapa job step. Contoh job step adalah memastikan bahwa dataset atau database yang dibutuhkan dalam job tersedia sebelum job berjalan.

Biasanya, programmer yang menulis program batch juga menulis JCL untuk memberi tahu OS cara menjalankan job tersebut—misalnya, dataset atau database mana yang akan digunakan. Dengan menggunakan job scheduler, proses ini menjadi lebih fleksibel serta memungkinkan pemantauan dan pelaporan pekerjaan batch dengan lebih baik.

Istilah lain yang mirip adalah task, yang biasanya merujuk pada pekerjaan interaktif. Sistem operasi multitasking bisa menjalankan beberapa job batch di latar belakang sambil tetap menangani tugas interaktif pengguna di waktu yang sama.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *