Apa Itu Remote Desktop Session Host?

Remote Desktop Session Host (RDSH) adalah salah satu peran dalam layanan Remote Desktop Services (RDS). RDSH memungkinkan hosting aplikasi berbasis sesi Windows dan desktop yang bisa diakses pengguna dari jarak jauh. Pengguna dapat mengaksesnya melalui web client di browser yang didukung atau dengan aplikasi Remote Desktop client yang tersedia di Windows, macOS, iOS, dan Android. Untuk mengakses aplikasi atau desktop secara remote, pengguna harus terhubung ke jaringan.

RDSH punya banyak kegunaan, salah satunya adalah untuk menginstal aplikasi di komputer desktop yang lokasinya jauh. Ini sangat membantu bagi organisasi yang perlu memasang aplikasi tertentu untuk karyawannya saat mereka bekerja dari jarak jauh, misalnya.

Menggunakan RDSH untuk menyediakan akses ke aplikasi dan desktop Windows memiliki beberapa keuntungan dibandingkan menginstal aplikasi langsung di perangkat karyawan. Beberapa keuntungannya adalah pembaruan aplikasi bisa lebih cepat dilakukan, serta pengguna bisa mengakses aplikasi dan desktop perusahaan dari perangkat yang biasanya tidak mendukung aplikasi tersebut atau bahkan sistem operasi Windows.

Cara Kerja RDSH

Banyak pengguna dapat terhubung ke server RDSH melalui Remote Desktop Connection Broker atau Microsoft Azure untuk mengakses desktop berbasis sesi, aplikasi yang dipublikasikan, serta sumber daya server. Beberapa server RDSH juga bisa dikelompokkan dalam Session Collection, yang memungkinkan mereka untuk menerbitkan aplikasi Azure atau desktop berbasis sesi, tetapi tidak keduanya dalam satu koleksi yang sama. Kemampuan untuk mengelompokkan server RDSH ke dalam koleksi ini pertama kali diperkenalkan di Windows Server 2012 RDS dan berguna untuk load balancing koneksi antara server yang terhubung.

RDSH menggunakan portal web untuk menerbitkan desktop dan aplikasi Windows ke perangkat klien. Selain itu, administrator dapat mengatur agar hanya pengguna atau grup tertentu yang bisa mengakses desktop atau aplikasi tertentu. Agar bisa berfungsi dengan baik, RDSH memerlukan Internet Information Services (IIS) serta koneksi Hypertext Transfer Protocol Secure (HTTPS). Koneksi HTTPS ini digunakan untuk mengenkripsi komunikasi antara server RD Web dan klien. Baik server maupun klien juga harus memiliki sertifikat digital yang cocok dan sesuai dengan Fully Qualified Domain Name (FQDN) yang digunakan untuk mengakses RD Web Access.

Setiap sesi remote di server RDSH memerlukan Client Access License (CAL). Peran Licensing dalam RDS bertugas melacak jumlah CAL yang digunakan agar tidak melebihi jumlah lisensi yang tersedia. Lisensi Windows Server standar sudah mencakup persyaratan dasar untuk mengatur dan menggunakan RDSH serta layanan lisensinya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *