Spesifikasi OpenAPI (OAI) adalah standar deskripsi antarmuka untuk RESTful API yang tidak bergantung pada bahasa pemrograman tertentu. OAI berupa file teks sederhana yang dapat diedit menggunakan editor teks apa saja. File teks ini menggambarkan dokumen OAI dalam format YAML (YAML Ain’t Markup Language) atau JSON (JavaScript Object Notation). Dokumen OAI memungkinkan pembuatan dokumentasi interaktif, menghasilkan kode untuk dokumentasi, klien, server, dan mengotomatisasi pengujian kasus.
Tujuan OpenAPI
OAI adalah spesifikasi terbuka yang dikembangkan oleh komunitas dalam OpenAPI Initiative, sebuah proyek kolaboratif di bawah Linux Foundation. Tujuan utama OAI, menurut OpenAPI Initiative, adalah menciptakan, mengembangkan, dan mempromosikan format deskripsi yang netral terhadap vendor. Dengan cara ini, pendukung OAI, seperti SmartBear Software yang menyumbangkan spesifikasi Swagger ke OpenAPI Initiative, percaya bahwa OAI akan mempercepat penyebaran API dan membantu menghubungkan sumber data perusahaan, layanan data pihak ketiga, dan aplikasi lainnya.
Manfaat OpenAPI
Berikut adalah beberapa keuntungan menggunakan OAI:
- Tidak perlu menulis ulang API yang sudah ada: OAI dapat diterapkan tanpa memodifikasi API yang sudah berjalan.
- Tidak mengikat perangkat lunak ke layanan tertentu: OAI tetap fleksibel untuk digunakan dengan berbagai layanan.
- Mendukung berbagai pendekatan pengembangan: Baik pendekatan *design-first* maupun *code-first* dapat dilakukan dengan OAI, karena OAI menyediakan interaksi yang jelas dengan REST API.
- Kemudahan integrasi: Dokumentasi interaktif dan alat otomatisasi membuat integrasi RESTful API lebih mudah.
Meskipun OAI sangat bermanfaat, perlu dicatat bahwa tidak semua layanan atau gaya REST API dapat dijelaskan menggunakan OAI.
Sejarah OpenAPI
OpenAPI Initiative dibentuk pada tahun 2015 oleh konsorsium yang terdiri dari 10 perusahaan teknologi dan tetap berada di bawah struktur tata kelola terbuka Linux Foundation. Konsorsium ini dipimpin oleh SmartBear dan termasuk perusahaan seperti 3Scale, Apigee, Capital One, Google, IBM, Intuit, Microsoft, PayPal, dan Restlet.
Dalam pembentukan OpenAPI Initiative, SmartBear menyumbangkan spesifikasi Swagger ke Linux Foundation. Spesifikasi OAI merupakan kelanjutan dari Swagger 2.0. Awalnya, spesifikasi Swagger dibuat oleh Wordnik pada tahun 2010 di bawah lisensi sumber terbuka. Pada Maret 2015, SmartBear mengakuisisi hak atas proyek Swagger dari perusahaan induk Wordnik, yaitu Reverb Technologies. Donasi spesifikasi Swagger ini menjadi dasar pembentukan OpenAPI Initiative, dan sejak saat itu, spesifikasi Swagger diubah namanya menjadi OAI.