Apa Itu Wake Word?

Wake word adalah frasa yang digunakan untuk mengaktifkan perangkat Amazon Echo. Saat perangkat mendeteksi wake word, perangkat akan mulai merekam permintaan pengguna dan mengirimkan rekaman tersebut ke cloud untuk diproses. Setelah permintaan diproses oleh komputer Amazon di cloud, respons akan dikirim kembali atau tindakan tertentu akan dilakukan.

Pengguna Amazon Echo mengucapkan wake word untuk mengaktifkan dan berinteraksi dengan perangkat. Secara default, wake word pada Echo adalah “Alexa,” namun pengguna dapat mengubahnya menjadi “Amazon,” “Echo,” atau “Computer” jika diinginkan. Istilah wake word serupa dengan “hotword,” yang digunakan untuk mengaktifkan antarmuka suara pengguna (voice user interface atau VUI) pada Google Home.

Meskipun perangkat Echo selalu mendengarkan, ia hanya akan merekam dan mengirimkan audio setelah wake word diucapkan. Pengguna dapat meninjau dan menghapus rekaman suara mereka dari server Amazon melalui aplikasi Alexa atau halaman web Alexa Privacy Settings. Selain itu, pengguna dapat meminta Alexa memutar nada singkat sebagai tanda bahwa wake word telah dikenali dan audio sedang dikirim ke cloud.

Bagaimana Wake Word Bekerja?

Amazon Echo menggunakan deep learning, salah satu cabang dari kecerdasan buatan (AI), untuk mengajarkan perangkat mengenali wake word. Meskipun Echo terus mendengarkan, buffer audio perangkat mencegahnya merekam seluruh percakapan tanpa izin.

Menurut Amazon, perangkat Echo memiliki buffer rekaman hanya beberapa detik, cukup untuk mendeteksi wake word. Interaksi suara pengguna dunia nyata digunakan untuk melatih algoritma jaringan neural mereka. Ketika rekaman audio sedang dikirim ke layanan Alexa Voice Services (AVS) berbasis cloud, perangkat Echo akan memberikan tanda visual kepada pengguna. Misalnya, cincin lampu pada perangkat Echo akan berubah menjadi biru dan berkedip. Jika wake word sedang diubah, lampu akan berkedip oranye untuk sementara waktu.

Semua perangkat Amazon Echo dilengkapi mikrofon bawaan yang mampu mengabaikan kebisingan latar belakang dan mengenali wake word yang diucapkan dari kejauhan. Untuk mencegah Alexa diaktifkan secara tidak sengaja, perusahaan dapat mengirimkan sampel audio ke Amazon agar kasus tertentu dari wake word diabaikan. Contohnya, perusahaan yang membuat iklan televisi tentang “Alexa” dapat mengirimkan rekaman audio tersebut ke Amazon.

Dengan menggunakan teknik yang disebut acoustic fingerprinting, Amazon dapat mendeteksi ketika beberapa perangkat mendengar perintah yang sama dalam waktu bersamaan (seperti selama iklan televisi untuk Alexa). Sebagai contoh, saat Super Bowl antara New England Patriots dan Los Angeles Rams disiarkan pada Januari 2019, iklan Amazon Echo yang menampilkan aktor Forest Whitaker ditayangkan. Amazon menggunakan rekaman iklan tersebut, bersama dengan teknik acoustic fingerprinting, untuk mengabaikan wake word “Alexa” setiap kali Whitaker mengucapkannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *